Sujud merupakan salah satu perbuatan yang sangat dicintai oleh Allah SWT. Di dalamnya terkandung keutamaan-keutamaan yang sangat banyak. Di antaranya sujud memperlihatkan kebiasaan manusia di hadapan kebesaran dan keagungan Allah SWT. Dikatakan demikian, karena dengan sujud manusia rela meletakkan wajah, simbol kehormatannya, ke tanah/lantai.
Rasulullah SAW bersabda, ”Hendaklah kamu banyak bersujud, karena sesungguhnya tiada engkau bersujud sekali kepada Allah, kecuali Allah menaikkan derajatmu dan menghapuskan dosa dan keburukanmu.” (HR Muslim).
Ketika kita memperbayak sujud kepada Allah maka sejatinya kita sedang menaikkan derajat kita disisi Allah SWT.
Macam-macam sujud
1. Sujud syukur
Sujud syukur biasanya dilakukan ketika seseorang mendapatkan nikmat dari Allah SWT berupa hadiah maupun dalam bentuk yang lainnya. Sujud syukur adalah sujud yang dilakukan sebagai ungkapan terima kasih kepada Allah karena mendapat kenikmatan dan kesenangan atau karena terhindar dari bahaya dan kesusahan. Sujud syukur hanya dilakukan di luar salat. Hukum melakukan sujud syukur ketika mendapat kenikmatan atau terhindar dari bahaya adalah sunnah, artinya jika dilakukan akan berpahala dan jika tidak dilakukan tidak apa-apa.
2. Sujud tilawah
Sujud tilawah biasanya dilaksanakan saat seseorang membaca atau mendengar penggalan dari surah Alquran yang termasuk ayat sajdah, baik ketika sedang melaksanakan salat maupun tidak.
Hadis riwayat Imam Abu Dawud dari Ibnu Umar:
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْرَأُ عَلَيْنَا الْقُرْآنَ، فَإِذَا مَرَّ بِالسَّجْدَةِ كَبَّرَ، وَسَجَدَ وَسَجَدْنَا مَعَهُ
Artinya:
“Adalah nabi membacakan Alquran kepada kita, maka ketika melewati ayat As-Sajdah beliau bertakbir dan bersujud, dan kami pun bersujud bersamanya.“
3. Sujud sahwi
Sujud yang dilakukan ketika lupa rakaat shalat atau lupa suatu gerakan shalat dan dilaksanakan pada akhir shalat yaitu pada saat setelah tasyahhud akhir sebelum salam.
Berdasarkan pengertian-pengertian sujud tadi, maka kita bisa menyimpulkan perbedaan masing-masing sujud tersebut. Misalnya saja bahwa sujud syukur merupakan sujud yang dilakukan di luar sholat, dan sujud sahwi merupakan sujud yang dikerjakan dalam sholat. Sedangkan untuk sujud tilawah sendiri, merupakan sujud yang dapat dikerjakan pada saat sholat ataupun di luar sholat ketika seorang muslim mendengarkan/membacakan ayat-ayat sajdah.
Semoga dengan mengetahui perbedaan sujud-sujud ini kita dapat mengamalkan printah Allah dengan sebaik-baiknya
