Madinaworld.id – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, sampai hari ini varian Omicron baru terdapat di satu tempat, yakni Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet.
“Sampai hari ini Omicron itu baru terdapat di Wisma Atlet. Itu sudah di lockdown oleh Menteri Kesehatan. Sampai saat ini kita belum temukan di tengah masyarakat,” ungkap Luhut dalam Konferensi Pers pada Senin (20/12) di Jakarta.
Secara nasional, terjadi penurunan kasus aktif hingga 98,99%. Angka tersebut menujukkan terkendalinya pandemi Covid-19 di Indonesia. Rt (angka reproduksi kasus efektif) masih berada di bawah 1.
“Tapi ingat, angka ini bisa melonjak dalam waktu satu minggu saja. Pengalaman kita pada waktu bulan Juli yang lalu,“ papar Luhut.

Kasus Covid-19 nasional masih berada pada tingkat yang rendah, pasca ditemukannya kasus Omicron pertama di Indonesia. Walaupun demikian, Menko Luhut menghimbau masyarakat untuk tetap waspada.
“Jadi saya mohon masyarakat Indonesia tolong perhatikan ini. Ga ada urusan suku, ga ada urusan pangkat, kita semua sama dengan penyakit ini. Jadi kalau kita tidak kompak, bisa kita juga jadi korbannya,” pungkas Luhut.
Selain kasus aktif dan perawatan Rumah Sakit, di wilayah Jawa-Bali masih menujukkan adanya tren penurunan. Cakupan vaksinasi umum dan lansia di Jawa-Bali juga terus mengalami peningkatan.
Meski kasus terkendali pada tingkat yang rendah, Pemerintah akan terus memantau secara ketat perkembangan kasus pertama, mengantisipasi lonjakan karena kasus varian Omicron.