Buah rendah kalori memiliki kalori yang rendah yang biasa di makan kebanyakan orang yang sedang menjalankan program diet. Kalori sendiri merupakan nilai atau satuan yang menunjukkan seberapa banyak jumlah energi yang bisa diperoleh dari makanan dan minuman. Ada banyak buah-buahan yang dapat dikonsumsi untuk menjaga berat badan tetap stabil. Selain rendah kalori, ini juga rendah gula dan tinggi serat. Sehingga sangat baik untuk kesehatan pencernaan di kala diet. Dikutip dari orami, mari simak bersama jenis buah-buahan rendah kalori yang bergizi, seperti:
1. Apel Merah
(Sumber: Unsplash.com)
Apel adalah jenis buah-buahan rendah kalori, rendah gula dan tinggi serat yang pertama. Setiap 100 gram apel memiliki kandungan nutrisi:
- Kalori: 58 kal
- Protein: 0.3 gram
- Serat: 2.6 gram
- Vitamin B1 (thiamin): 0.04 mg
- Vitamin B2 (riboflavin): 0.03 mg
- Vitamin C: 5 mg
Tubuh perlu membakar lebih banyak energi untuk mencerna apel. Sehingga ini menjadi pilihan yang tepat untuk dikonsumsi dalam menjaga berat badan tetap terjaga. Studi dalam European Journal of Clinic Nutrition menemukan bahwa makan apel 3 kali sehari hampir sama dengan makan sebatang cokelat, lho!
Sebaiknya makanlah apel dalam potongan utuh dibandingkan dengan diolah sebagai jus apel. Hal ini dapat mengurangi rasa lapar dan mengendalikan nafsu makan seseorang.
2. Lemon
(Sumber: Unsplash.com)
Lemon adalah buah rendah kalori dan rendah gula berikutnya. Menurut Data Komposisi Pangan Indonesia, dalam 100 gram lemon terdapat:
- Kalori: 34 kal
- Protein: 0.5 gram
- Serat: 0.1 gram
- Vitamin B1 (thiamin): 0.09 mg
- Vitamin B2 (riboflavin): 0.12 mg
- Vitamin C: 50 mg
Baik jus ataupun kulit lemon banyak digunakan untuk aneka masakan dan minuman yang segar. Lemon tak hanya untuk menambah rasa ‘segar’ di dalam makanan atau minuman.
Buah rendah kalori ini menurut penelitian yang diterbitkan di Academia menjelaskan bahwa manfaat lemon salah satunya memiliki senyawa yang berperan sebagai antioksidan untuk melawan dan mencegah penyakit dalam tubuh.
3. Jeruk Bali
(Sumber: Unsplash.com)
Jeruk bali termasuk dalam buah rendah kalori dan tinggi protein selanjutnya. Buah ini juga terkenal karena ragam vitamin B dan vitamin C yang baik untuk imunitas tubuh. Mengutip Data Komposisi Pangan Indonesia, di dalam 100 gram jeruk bali terkandung nutrisi:
- Kalori: 48 kal
- Protein: 0.6 gram
- Serat: 0.8 gram
- Vitamin B1 (thiamin): 0.04 mg
- Vitamin C: 43 mg
Terlebih lagi, jeruk bali memiliki indeks glikemik (GI) rendah, yang artinya ia melepaskan gula lebih lambat di dalam darah. Oleh karenanya, manfaat jeruk bali yaitu dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Meskipun jeruk bali bisa dimakan langsung, jenis buah ini juga bisa menjadi pelengkap salad.
4. Ceri
Sumber: (Unsplash.com)
Ceri masuk ke dalam daftar buah rendah kalori dan gula, Ini termasuk dalam kelompok buah-buah batu berbiji. Ceri merupakan buah rendah kalori, dan tinggi nutrisi seperi vitamin C dan vitamin A. Mengutip Agricultural Research Services, setiap 100 gram ceri mengandung:
- Kalori: 63 kal
- Protein: 1.6 gram
- Serat: 3.2 gram
- Vitamin B1 (thiamin): 0.027 mg
- Vitamin B2 (riboflavin): 0.033 mg
- Vitamin B6: 0.0494 mcg
- Vitamin C: 10.5 mg
- Vitamin A: 3 mcg
- Vitamin K: 2 mcg
Buah rendah kalori ini dibandingkan dengan makanan ringan seperti keripik atau kue kering, buah ceri bisa jadi pilihan camilan sehat sehari-hari. Studi dalam Molecules menjelaskan bahwa jus ceri ditemukan dapat mempercepat pemulihan otot, mengurangi nyeri otot dan mencegah sendi yang kaku. Sehingga ini sangat cocok untuk dikonsumsi setelah berolahraga berat