Berita

BNPB dan Kemenkes Serahkan Bantuan kepada Korban Erupsi Semeru

Madinaworld.id – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menyerahkan bantuan kepada para pasien yang dirawat di RSUD Pasirian, Senin (6/12). Sementara itu, Kementerian Kesehatan memberikan bantuan tim tenaga kesehatan dari Pusat Krisis Kesehatan untuk membantu warga terdampak.

Para pasien yang terdampak awan panas guguran Gunung Semeru menerima bantuan berupa perlengkapan dasar seperti perlengkapan keluarga, masker, makanan siap saji, lauk pauk, selimut dan dana dukungan awal.

Adapun bantuan yang diberikan terdiri dari perlengkapan keluarga sebanyak 20 unit,  masker KF95 sebanyak 6000 lembar, makanan siap saji sebanyak 10 paket, lauk pauk sebanyak 10 paket, serta selimut 100 buah.

(Sumber: Komunikasi Kebencanaan BNPB/Danung Arifin)
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (kiri) menyerahkan bantuan kepada pasien yang terdampak erupsi Gunung Semeru yang dirawat di RSUD Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (6/12).(Sumber: Komunikasi Kebencanaan BNPB/Danung Arifin)

“Ini sedikit bantuan mohon diterima ya bapak dan ibu. Semoga dapat bermanfaat dan segera lekas sembuh,” ucap Suharyanto kepada salah satu keluarga pasien, seperti dikutip dari bnpb.go.id.

Tim dari Kemenkes juga menyalurkan logistik berupa obat-obatan inflamasi, inhaler, salep mata, tenda, masker kain, masker medis, masker N95, dan hand sanitizer untuk petugas dan para warga yang terdampak bencana. Logistik tersebut diserahkan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang, untuk kemudian didistribusikan.

“Tim Pusat Krisis Kesehatan dan BNPB sudah berangkat Sabtu (4/12) pukul 21.00 WIB menuju Kabupaten Lumajang lewat darat,” ujar Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan drg. Widyawati, seperti dikutip dari sehatnegeriku.kemkes.go.id.

Respon cepat BNBP dan Kemenkes tersebut merupakan realisasi dari arahan Presiden Joko Widodo dalam penanggulangan bencana Gunung Semeru, bahwa keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama.

Related Articles

Back to top button